KPAI akan menitipkan anak yang ditelantarkan orang tuanya kepada kerabat mereka yang dianggap pantas
Ilustrasi anak yang dibungkus kardus_Hongsing |
Prediksi Hongsing - Kasus pembunuhan anak dalam kardus di Kalideres, Jakarta Barat kemarin dinilai sebagai teror terhadap anak Indonesia. Diminta dan dihimbau kepada seluruh masyarakat supaya lebih waspada dan berhati-hati untuk mengawasi buah hatinya.
Lembaga KPAI memberikan perhatian lebih terhadap kasus ini. Kejadian seperti ini dapat dikatakan sebagai teror yang mengakibatkan rasa takut ditengah masyarakat dan ancaman terhadap anak-anak Indonesia.
Lewat data yang didapat setelah mengunjungi sekolah si korban, Ia adalah seorang anak yang periang dan senang bergaul dengan siapa aja, si korban juga memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh meminta kepada kepolisian agar segera menyelidiki dan mengusut tuntas kejadian tersebut dan secepat mungkin utnuk mengungkapkan identitas si pelaku pembunuhan.
KPAI sangat berharap pihak kepolisian bisa mengambil langkah ekstra keras untuk segera maengungkapkan kasus ini dan pastinya memberikan hukuman seberat-beratnya kepada pelaku.
Sebelumnya si bocah ditemukan terbujur kaku dengan posisi badan ditekuk didalam sebuah kardus yang diletakkan dipinggir jalan Sahabat Kampung Belakang, Kamal Kalideres, Jakarta Barat pada 2 Oktober 2015. Sangat mengenaskan, dengan mulut dilakban dan kaki tangannya juga di ikat dengan lilitan lakban.
Lewat hasil otopsi mengungkapkan kalau si korban mengalami kekerasan seksual dan fisik yang pada akhirnya merenggut nyawanya.
0 comments:
Post a Comment