No Bra Day untuk memperingati Siaga Kanker Payudara
Siaga Kanker Payudara, No Bra Day - Hongsing |
Prediksi Hongsing - Perayaan di Amerika Serikat pada hari ini, tanggal 13 Oktober 2015 yang diperingati sebagai hari No Bra Day. Pada hari ini, semua wanita di Amerika mengikuti perayaan tersebut tanpa menggunakan bra seharian penuh.
No Bra Day dilakukan bukan untuk gaya atau memamerkan, namun sebagai wujud prihatin dan perhatian terhadap penderita kanker payudara.
Bukan hanya itu saja, bulan Oktober ini memang menjadi bulan untuk memperingati kanker payudara. Aksi No Bra Day juga untuk menyadarkan para wanita untuk siaga terhadap penyakit berbahaya kanker payudara.
Kanker payudara merupakan penyakit jenis kanker yang paling berbahaya dan sering menyerang kaun perempuan di Indonesia. Menurut informasi dari Sistem Informasi Rumah Sakit pada tahun 2010 telah membuktikan kasus kanker payudara telah menimpa wanita di Indonesia yang mencapai kasus sebanyak 12.014 kasus.
Sumber dari Yayasan Kanker Payudara Indonesia pun mengatakan, jumlah penderita kanker payudara di negara berkembang menjadi 691.300 dan angka kematian sebanyak 30 persen. Menurut penelitian untuk angka kematian dapat di cegah sebanyak 98 persen, apabila di deteksi lebih awal.
Salah satu pencegahan yang dapat dilakukan dengan memeriksakan diri di mobil kesehatan mamografi yang tersedia.
Cara lebih mudah pun sebenarnya ada dan dapat dilakukan oleh diri sendiri dengan kesadaran.
Menurut spesialis bedah onkologi yang bernama Walta Gautama, untuk melakukan kesadaran itu yang paling penting dengan mengetahui batas payudara.
Payudara sendiri bukan hanya yang menonjol, namun batas dari atas dua jari di bawah tulang bahu. Batas tengahnya di garis tengah dan batas samping dari garis tengah sampai ketiak, sekitar batas bawah yang melingkari.
Yang terpenting dari kesadaran itu sendiri adalah dengan memeriksakan diri anda secara lengkap dan teratur.
Siaga Kanker Payudara, No Bra Day dan selamatkan diri anda.
0 comments:
Post a Comment